
(Pic from: Technop.okezone.com)
Apple baru saja meluncurkan pembaruan sistem operasi iOS 14.5 pada hari ini (27 April,2021) dengan satu fitur yang dapat mengancam salah satu platform Sosial Media yaitu Facebook.
Beberapa fitur yang dihadirkan dalam pembaruan ini seperti mampu mengenali wajah pengguna lewat Apple Watch, meskipun si pengguna memakai masker. Wahh gilee makin keren, guys.
Pembaruan ini juga memungkinkan perangkat iPhone mendukung pelacakan AirTags.
AirTags adalah alat yang bisa dipasangkan ke benda tertentu, seperti kunci rumah atau kunci mobil, agar lebih mudah ditemukan ketika hilang. Akan tetapi tidak bisa mencari perasaan dia yang sudah hilang yaaa XD.
Apple juga memberikan banyak pembaruan fitur untuk Apple Maps. Pengguna kini bisa ikut menyumbang informasi yang berguna untuk pengguna lain di layanan peta ini. Nah, buat kalian yang suka hangout sabi nih sumbang informasi yang berguna.
Pengguna bisa saling memberi informasi jika terjadi kecelakaan, bencana, dan kamera pengawas kecepatan. Fitur ini serupa seperti yang ada di Waze. Ditambahkan juga estimasi waktu saat bernavigasi dengan berjalan kaki atau bersepeda.
Melansir MacRumors, sistem operasi ini juga mendukung fungsi 5G pada iPhone 12/12 Pro yang sudah menggunakan Dual SIM. Optimalisasi Jaringan dan daya hidup baterai juga diberlakukan dipembaharuan ini, guys.
Serta, fitur yang sempat menimbulkan kontroversi, yaitu adalah App Tracking Transparency (Transparansi Pelacakan Aplikasi). Fitur ini mengharuskan pembuat aplikasi meminta izin pengguna sebelum mereka mulai melakukan pelacakan kebiasaan mereka. Bahaya kalau sampai bisa melacak doi kamu yang keluar tanpa izin hihihi kidding, guys.
Akan tetapi fitur ini sempat diprotes secara terbuka oleh Facebook. Facebook menuduh pembuat ponsel pintar itu melakukan tindakan yang akan merugikan bisnis kecil.
Perusahaan besutan Mark Zuckerberg itu beralasan fitur Facebook untuk memberikan "iklan yang ditargetkan" kepada pengguna, jadi ujung tombak bagi bisnis kecil itu untuk menjangkau pelanggan baru.
Mengancam Facebook
Langkah Facebook menguntit kebiasaan pemakaian aplikasi pengguna bakal dijegal Apple dengan pembaruan iOS 14.5 yang dirilis Senin.
Pasalnya pada pembaruan iOS ini, pengguna punya pilihan agar Facebook tak lagi menguntit kebiasaan mereka memakai ponsel.
Jadi pembaruan sistem operasi ini mengharuskan aplikasi untuk meminta izin pengguna terlebih dulu ketika mereka hendak melacak aktivitas pengguna ketika sedang menggunakan aplikasi lain dan ketika menggunakan peramban/browser.
Facebook berencana untuk menampilkan notifikasi bagi pengguna iPhone yang sudah menggunakan iOS 14.5. Isi notifikasi itu memberi penjelasan kepada pengguna mengapa Facebook membutuhkan data pelacakan aplikasi oleh pengguna.
"Kami akan meluncurkan (notifikasi ini) secara global untuk memastikan semuanya berjalan sesuai yang diharapkan," ucap juru bicara Facebook melansir Cnet.
Dalam pesan notifikasi itu, Facebook menyebut jejaring sosial itu membutuhkan data pelacakan penggunaan aplikasi dan situs web pengguna untuk menampilkan iklan yang dipersonalisasi, menjaga layanan tetap gratis, dan mendukung bisnis.
Saat ini Facebook memiliki 2,8 miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia.
Facebook telah mengalami beberapa skandal privasi dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga, muncul kekhawatiran kalau perusahaan media sosial tersebut tidak memberi cukup banyak usaha untuk melindungi data pengguna.
Pada 2018, Facebook terbelit kasus penyge Analytica. Perusahaan ini mengumpulkan data hingga 87 juta pengguna Facebook tanpa izin mereka.
Oke, sepertinya bang det cukup panjang juga yaa pembahasan kali ini, jadi kita harus Smart dan Bijak dalam menggunakan teknologi yaa guys. Jika ada saran danalahgunaan data pengguna oleh perusahaan konsultan politik Cambrid masukan bisa hubungi kontak kami ya, Sekian terimakasih Wassalamualaikum Wr Wb.
Credit:Bangdet
Fb ada benernya juga sih, dia ngelakuin itu ya support pembisnis kecil juga biar laris manis hehe
BalasHapusKeras yaa ipong
BalasHapusPosting Komentar