Realme kembali menghadirkan fitur wireless charging dengan kecepatan 50 Watt pertama untuk perangkat android. "MagDart sebagai solusi pengisian daya nirkabel pertama untuk Android. Teknologi ini dapat diandalkan dan lebih aman dibandingkan dengan sistem pengisian tradisional, cocok untuk pengguna muda yang aktif dan produktif," ujar Palson Yi, Marketing Director Realme Indonesia.
Apa itu wireless charging? Wireless charging adalah teknologi yang memungkinkan pengisian daya baterai dengan jarak (sangat) pendek tanpa kabel. Wireless charging menggunakan induksi elektromagnetik untuk mengirim daya dari charger ke smartphone.
Kembali ke topik utama, Magdart mempunyai kemampuan pengisian daya 50W tanpa kabel. Bersamaan dengan perilisan solusi ini, Realme mennghadirkan sejumlah perangka baru.
Realme Flash
Realme flash ini akan menjadi smartphone pertama yang mengadopsi teknologi pengisian cepat magnetik dan juga kompatible dengan sejumlah aksesoris pengisian daya magnetik lainnya. Realme flash ini mempunyai baterai yang lumayan besar yaitu 4500mAh yang mampu terisi penuh dari 0% sampai 100% kurang dari 1 Jam.
Aksesoris MagDart
Realme juga mengenalkan bebrapa aksesoris untuk ekosistem MagDart, diantaranya yaitu MagDart Beauty Light yang dirancang guna mengambil foto portait. Perangkat ini dapat dengan mudah dihubungkan ke smartphone melalui MagDart dan ditenagai melalui reverse charging smartphone guna memberikan cahaya tanbahan saat mengabil foto selfie.
MagDart wallet yang dapat diubah menjadi penyangga ponsel ketika digunakan untuk menonton film atau melakukan panggilan video.
Dan terakhir ada Realme GT MagDart charging case yang memungkinkan Realme GT kompatible dengan MagDart.. Case ini dapat terhubung dengan melalui konektor Type-C dan memungkinkan smartphone terisi dayanya secara nirkabel lewat teknologi MagDart.
Realme kayaknya tidak mau ketinggalan terlalu jauh dengan produk Apple sehingga mengejar teknologi terbaru dari Apple yaitu MagSafe, nanti akan kita bahas dengan spesifik tentang smartphone Realme Flash.
Credit : Rino Nabiansyah
Posting Komentar